بسم الله الرحمان الرحيم
Berkata Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah رحمه اللّه :
“Kebutuhan (manusia) terhadap hidayah (jauh) lebih besar daripada kebutuhannya terhadap pertolongan dan rezeki, bahkan tidak dapat dibandingkan antara keduanya!*
Dikarenakan apabila seseorang diberi hidayah, maka dia termasuk orang yang bertakwa. Allah berfirman tentang orang yang bertakwa:
(( وَمَن یَتَّقِ ٱللَّهَ یَجۡعَل لَّهُۥ مَخۡرَجࣰاً*وَیَرۡزُقۡهُ مِنۡ حَیۡثُ لَا یَحۡتَسِبُۚ ))
[QS. Ath-Thalaq; 2 - 3]
Artinya;
"Dan barangsiapa bertakwa kepada Allah, niscaya Allah akan berikan jalan keluar (dari setiap kesulitan), dan akan diberi rezeki dari arah yang tidak disangka-sangka"
Dan juga dia termasuk orang yang menolong (Agama) Allah dan Rasul-Nya. Dan barangsiapa yang menolong (Agama) Allah, niscaya Allah akan menolongnya, dan dia termasuk tentara Allah dan merekalah orang-orang yang akan menang.”
(Majmu’ alfatawa, 14/39)
* Sebagaimana kita juga tidak bisa membandingkan antara nilai Surga dengan nilai kekayaan dunia yang hanya selembar sayap nyamuk (pen blog).
: اللهم إنا نسألك الْهُدَى والعفاف والتقى
قال شيخ الإسلام ابن تيمية رحمه الله:
الْحَاجَةُ إلَى الْهُدَى أَعْظَمُ مِنْ الْحَاجَةِ إلَى النَّصْرِ وَالرِّزْقِ، بَلْ لَا نِسْبَةَ بَيْنَهُمَا!
لِأَنَّهُ إذَا هُدِيَ كَانَ مِنْ الْمُتَّقِينَ، {وَمَنْ يَتَّقِ اللَّهَ يَجْعَلْ لَهُ مَخْرَجًاوَيَرْزُقْهُ مِنْ حَيْثُ لَا يَحْتَسِبُ} [الطَّلاَق : ٢ – ٣]
وَكَانَ مِمَّنْ يَنْصُرُ اللَّهَ وَرَسُولَهُ، وَمَنْ نَصَرَ اللَّهَ نَصَرَهُ اللَّهُ كَانَ مِنْ جُنْدِ اللَّهِ وَهُمْ الْغَالِبُونَ
مجموع الفتاوى ١٤/٣٩
oOo

Tidak ada komentar:
Posting Komentar