بسم الله الرحمان الرحيم
💎 Berkata Asy-Syaikh Ahmad bin Yahya An-Najmy rahimahullah:
العبد قد تصيبه المصائب وتتوالى عليه النكبات فيظن أن ذلك من كره الله له وليس كذلك، بل قد يكون الله محبًّا له وهو يريد أن يبتليه بالابتلاءات حتى يأتي يوم القيامة وقد تخفف من الذنوب.
"Seorang hamba terkadang ditimpa berbagai musibah, dan penderitaan bertubi-tubi menghampiri dirinya, lalu dia menganggap bahwa hal itu karena kebencian Allah padanya, padahal tidak demikian. Bahkan, bisa jadi Allah mencintainya dan (Allah) ingin mengujinya dengan berbagai cobaan agar dia datang pada Hari Kiamat nanti dalam keadaan telah ringan (bersih) dari berbagai dosa."*
📚 Asy-Syarhul Mujiz, hlm. 179
* Demikian pula dengan kenikmatan dunia yang datang bertubi-tubi, belum tentu karena Allah Subhanahu wa Ta'ala menyayangi seseorang. Boleh jadi merupakan Istidraj (diulur / tipuan), agar yang bersangkutan bertambah sesat, dan mabuk dengan kehidupan dunia - hingga pada saat Allah mencabut nyawanya - ia mati dalam keadaan Kafir, sementara dia tidak menyadari bahwa Allah tengah menyempurnakan adzab baginya (Makar), (pen blog).
oOo
Disalin dengan editan dari;
https://www.fawaidsolo.com/
https://t.me/fawaidsolo
Tidak ada komentar:
Posting Komentar