Sabtu, 23 Maret 2024

TANDA ALLAH MENCINTAI SEORANG HAMBA

 

بسم الله الرحمن الرحيم

🎙️ Asy-Syaikh Shalih bin Muhammad Al-Luhaidan rahimahullah;

"Bila Allah mencintai seorang hamba, maka Allah akan menjaga lisannya, sehingga dia tidak akan menyibukkan dirinya dengan hal-hal yang merugikan dirinya, tetapi dia hanya akan sibuk pada hal-hal yang bermanfaat baginya, atau dengan hal-hal yang tidak akan merugikan dirinya (fokus).

Demikian pula (Allah akan menjaga) pandangannya, sehingga dengan penglihatannya dia tidak akan memandang hal-hal yang diharamkan Allah.

إِنَّ السَّمْعَ وَالْبَصَرَ وَالْفُؤَادَ كُلُّ أُولَٰئِكَ كَانَ عَنْهُ مَسْئُولًا.

"Sesungguhnya pendengaran, penglihatan dan hati, semuanya itu akan dimintai pertanggungawaban."

(QS. Al-Isra': 36)

Allah akan menjaga seluruh anggota badannya."

Demikian perkataan Asy-Syaikh.

---

Pertanda lain yang tak kalah penting adalah;

Allah Subhanahu wa Ta'ala akan pahamkan padanya Agama Islam yang benar (lurus) sebagaimana yang dibawa oleh utusan-Nya shallallahu 'alaihi wa sallam, dan berittiba' terhadap Beliau shallallahu 'alaihi wa sallam, berdasarkan sabda Beliau (artinya);

"Barangsiapa yang dikehendaki kebaikan oleh Allah, maka Allah akan pahamkan padanya Agama (Islam yang benar / lurus)."

Sebab, tidak mungkin seseorang bisa selamat bila dia tidak paham dan berupaya menyelamatkan diri dari 72 (tujuh puluh dua) kelompok sempalan Islam yang diancam dengan Neraka oleh Rasul-Nya karena penyimpangan aqidah mereka.

Berkata pula Al-Imam Fudhail bin Iyadh rahimahullah, "Bila Allah mencintai seorang hamba, maka Ia (Allah) akan membatasi rezekinya."

Sepantasnya timbul pertanyaan bagi orang yang Allah beri limpahan rezeki di dunia ini, jangan-jangan karena Allah 'Azza wa Jalla benci padanya.  Karena ujian dengan harta yang melimpah ini jauh lebih sulit.  Berbeda dengan ujian kemiskinan yang relatif lebih mudah dilalui.  Terbukti dengan mayoritas penduduk Surga adalah orang-orang miskin.

Dan, orang-orang miskin lebih dahulu masuk ke dalam Surga dengan selisih waktu 500 tahun, seperti yang disebutkan dalam hadits;

Orang beriman yang miskin akan masuk Surga sebelum orang-orang kaya, yaitu lebih dulu setengah hari yang (kadarnya) sama dengan 500 tahun.” 

(HR. Ibnu Majah dan Tirmidzi).

(pen blog).

(Baca artikel, KAITAN ANTARA SURGA DENGAN IMAN, dan KELOMPOK-KELOMPOK SEMPALAN PERTAMA, serta KELOMPOK-KELOMPOK SEMPALAN LANJUTAN)

oOo

Disadur dari;

https://t.me/Salafy_Papua

Tidak ada komentar:

Posting Komentar