بسم الله
الر حمان الر حيم
Firman Allah Subhanahu wa Ta’ala
أن الله يحب التوابين ويحب المتطهرين
"Inna Allaha yuhibbu at-tawwaabiyna wa yuhibbu al-muta-thahhiriyna"
"Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bertaubat, dan menyukai orang-orang yang mensucikan diri." (Al-Baqarah; 222)
Kata Taubat ( التواب / "At-Tawwaabu") adalah kata yang mengandung makna penekanan (mantap), yang berarti banyak kembali kepada Allah - dari perbuatan maksiat menuju ta'at.
Para 'ulama menerangkan, ada 5 (lima) syarat taubat yang harus dipenuhi oleh orang-orang yang ingin memperbaiki diri;
Pertama; Ikhlas karena Allah Subhanahu wa Ta’ala, dimana faktor pendorongnya adalah rasa takut terhadap Allah dan mengharapkan pahala-Nya, bukan karena pamrih duniawi atau ingin dipuji orang lain.
Kedua; Menyesali dosa yang telah dilakukan, ditandai dengan keinginan yang kuat dari dalam hati untuk kembali pada kebenaran, andai saja dosa itu tidak pernah terjadi (menyesali).
Ketiga; Meninggalkan perbuatan dosa tersebut. Jika yang dilakukan itu adalah sesuatu yang haram - ia harus meninggalkannya, jika dosanya karena meninggalkan yang wajib - maka bersegera melakukannya. Bila dosanya karena mengambil harta orang lain - maka dia harus mengembalikannya, dan meminta maaf (keridhaannya).
Keempat; Memiliki tekad yang kuat untuk tidak mengulangi perbuatan tersebut di masa yang akan datang.
Kelima; Taubat dilakukan pada waktu taubat masih diterima Allah Subhanahu wa Ta’ala (sebelum ajal menjemput, atau sebelum matahari terbit dari Barat), karena jika dilakukan pada waktu tersebut, maka taubatnya tidak lagi diterima.
Berarti kata التواب / "At-Tawwaabu" (Bertaubat) memiliki makna banyak (sering) bertaubat dan beristigfar.
Sudah dimaklumi, bahwa orang-orang yang bertaubat tentunya adalah orang yang menyadari banyak berbuat kesalahan (dosa). Namun, sebanyak apapun dosa seseorang, jika setiap ia berbuat dosa dia bertaubat, maka Allah akan mencintainya. Bila orang yang banyak dosa tapi banyak bertaubat saja dicintai oleh Allah Subhanahu wa Ta’ala, apalagi orang yang sedikit dosa tapi banyak bertaubat tentu akan lebih dicintai-Nya.
Berikut beberapa keutamaan yang akan diperoleh oleh orang-orang yang mau bertaubat;
1. 1. Merupakan sebab,
untuk meraih keberuntungan yang besar di dunia dan akhirat.
2. 2. Akan menghapuskan
semua dosa, termasuk dosa syirik - bila taubat dilakukan dengan benar, dan bersungguh-sungguh.
3. 3. Allah Subahanahu
wa Ta’ala akan menggantikan berbagai keburukannya dengan kebaikan-kebaikan.
4. 4. Menjadi sebab
Allah menurunkan hujan yang lebat, membanyakkan harta, dan anak-anak, serta kenikmatan
lainnya.
5. 5. Akan
mendapatkan kecintaan Allah, karena Allah Subhanahu wa Ta’ala mencintai
hamba-hamba yang mau bertaubat.
6. 6. Allah Subahanahu
wa Ta’ala lebih bergembira daripada kegembiraan orang yang bertaubat
tersebut, sehingga menjadi sebab tercurahnya rahmat kepada hamba.
7. 7. Merupakan kunci utama, untuk meraih keberkahan dalam hidup.
Renungan
"Sesungguhnya Allah 'Azza wa Jalla membuka pintu yang luasnya 70 tahun (perjalanan) untuk Taubat, dan pintu tersebut tidak akan ditutup - hingga matahari terbit dari Barat."
(HR. Ahmad, An-Nasa'i, At-Tirmidzi)
Renungan
"Sesungguhnya Allah 'Azza wa Jalla membuka pintu yang luasnya 70 tahun (perjalanan) untuk Taubat, dan pintu tersebut tidak akan ditutup - hingga matahari terbit dari Barat."
(HR. Ahmad, An-Nasa'i, At-Tirmidzi)
oOo
Tidak ada komentar:
Posting Komentar