Minggu, 26 September 2021

PESAN PERPISAHAN

 

بسم الله الرحمن الرحيم 


Rasa malu adalah Pemimpin

Sifat tenang sebagai Perdana Menterinya

Tawakal adalah perisai

dalam penjara dunia

dimana kefakiran sebagai alas tidurnya


Kebenaran adalah pemandu jalan

Al-Qur'an sebagai juru bicaranya

Dan Tuhan sebagai Penyejuk


Rasa syukur adalah thaharah

Kebenaran sebagai bisnis

Kasih sayang sebagai perhiasannya


Kecerdikan adalah daya tangkap

Ketaatan sebagai mata pencaharian

Rasa Ridha sebagai amanahnya


Pemahaman adalah pandangan hidup

Harapan adalah kesabaran

Rasa takut sebagai pakaiannya


Kuangkat harapanku - meski bergelimang dosa

Tatkala hati telah membatu dan sempitlah segala jalan

Kujadikan harapanku adalah ampunan

Sebagai tangga ke haribaan-Mu


Meski dosaku teramat besar

tetapi maaf-Mu jauh lebih besar

Engkau mencurahkan sumbangan dan pemberian maaf

sebagai nikmat dan kemuliaan


Andai bukan karena-Mu

tiada ahli ibadah yang tersesat karena Iblis


Engkau memaafkan seseorang yang sombong dan sewenang-wenang

Dan terus-menerus berbuat dosa


Andaipun Engkau menyiksa

aku tidak menyerah

Meskipun Engkau masukkan aku ke Neraka


Dosa-dosaku amatlah besar

yang dahulu maupun sekarang

Namun maaf-Mu

Wahai Yang Maha Pemaaf

jauh lebih tinggi dan lebih besar

oOo


Terinspirasi dari nasehat Al-Imam Asy-Syafi'i rahimahullah sebelum wafat beliau.

(Tang Ibnu Asakir, juz 51, hal 430-431)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar