بسم الله الرحمان الرحيم
Asy-Syaikh Muhammad bin Shalih Al-Utsaimin rahimahullah
Wudhu adalah bersuci yang wajib dari hadats kecil, seperti kencing, buang air besar, keluar angin (kentut), tidur yang terlelap dan makan daging unta.
TATA CARA WUDHU'
1. Hendaknya seseorang berniat untuk berwudhu dalam hatinya tanpa melafazhkan niat, karena Nabi ﷺ tidak pernah mengucapkan niat di dalam wudhu beliau, tidak pula di dalam shalat beliau, tidak pula dalam segala ibadah-ibadah beliau. Karena Allah Maha Mengetahui apa yang ada dalam hati, maka tidak perlu untuk mengabarkan apa yang ada dalam hati.
2. Kemudian hendaknya membaca: Bismillah.
3. Setelah itu membasuh kedua telapak tangan tiga kali.
4. Kemudian berkumur-kumur dan beristinsyaq (menyedot air ke dalam hidung lalu membuangnya 3 kali)
5. Setelah itu membasuh wajah tiga kali, (ukuran wajah) dari telinga sampai ke telinga satunya ukuran lebarnya, dan dari tempat tumbuhnya rambut sampai ke bawah jenggot dari segi tingginya.
6. Kemudian membasuh kedua tangan tiga kali, dari ujung jari jemari sampai ke kedua siku. Dimulai dari tangan yang kanan kemudian tangan yang kiri.
7. Kemudian membasuh kepala satu kali saja, caranya membasahi kedua tangannya
Kemudian mengusapkan keduanya dari depan kepalanya, menuju ke belakangnya, kemudian kembali lagi ke depan kepalanya.
8. Kemudian mengusap kedua telinganya satu kali saja, dan memasukkan dua jari telunjuknya ke dua lobang telinga dan mengusapkan kedua ibu jarinya ke belakang daun telinganya.
9. Kemudian membasuh kedua kakinya tiga kali dari ujung-ujung jari sampai ke mata kaki. Dengan dimulai dari kaki kanan terlebih dahulu kemudian kaki kiri.
📑 Risalah fil wudhu wal ghusli wash-shalaati, hal 2-3
oOo
Disalin dengan editan dari;
⏩|| Grup Whatsap Ma’had Ar-Ridhwan Poso
💽||_Join chanel telegram
http://telegram.me/ahlussunnahposo
🌏||_Kunjungi : https://mahad-arridhwan.com/3925/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar