بسم الله الرحمن الرحيم
Umat Islam adalah umat yang pertengahan dari kalangan seluruh umat yang ada. Dalilnya adalah firman Allah Subhanahu wa Ta'ala,
وَكَذَٰلِكَ جَعَلْنَٰكُمْ أُمَّةً وَسَطًا
“Dan demikian (pula) Kami telah menjadikan kamu (umat Islam), umat yang adil.”
(QS. Al-Baqarah: 143)
كُنتُمْ خَيْرَ أُمَّةٍ أُخْرِجَتْ لِلنَّاسِ
“Kamu adalah umat yang terbaik yang dilahirkan untuk manusia,”
(QS. Ali Imran: 110)
Contoh sisi moderat dalam hal ibadah: Allah telah mengangkat kesulitan dan kesusahan pada umat ini, tidak seperti yang dibebankan pada umat-umat terdahulu. Seperti;
> Ketika seseorang kehabisan air maka boleh bertayamum.
> Boleh melaksanakan shalat di tempat mana saja.
Tidak seperti umat-umat terdahulu, yang tidak boleh shalat sampai mendapatkan air, dan hanya boleh shalat di tempat tertentu.
Contoh sisi moderat selain ibadah, dalam hal hukum qishas pembunuhan:
> Pada umat Yahudi, wajib memberlakukan hukum qishas.
> Pada umat Nasrani, tidak ada hukum qishas.
> Lain halnya dengan umat Islam yang diberi pilihan antara qishas, memaafkan, atau diyat (membayar tebusan).
📔 Asy-Syaikh Al-‘Utsaimin, Mudzakkirah ‘ala Al-Aqidah Al-Wasithiyyah, hlm. 51
oOo
Disalin dengan editan dari;
📡 https://t.me/nasehatetam
🖥 www.nasehatetam.net
Tidak ada komentar:
Posting Komentar