Jumat, 05 Maret 2021

MENOLAK KEBENARAN = MENOLAK ALLAH*

 


بسم الله الرحمان الرحيم

Berkata Al-Imam Ibnu Qayyim Al-Jauziyah rahimahullah:

🌻 "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda:

ﺍﻟﻜﺒﺮ ﺑﻄﺮ ﺍﻟﺤﻖ ﻭﻏﻤﺺ ﺍﻟﻨﺎﺱ

"Kesombongan itu adalah menolak kebenaran, dan meremehkan  (merendahkan) manusia"

📖 Dan Allah Ta'ala berfirman:

ﺇﻥ ﺍﻟﻠﻪ ﻻ ﻳﻐﻔﺮ ﺃﻥ ﻳﺸﺮﻙ ﺑﻪ

‏( ﺍﻟﻨﺴﺎﺀ : 8‏)

"Sesungguhnya Allah tidak mengampuni (dosa) kesyirikan terhadap Diri-Nya"  (QS. An-Nisa;  8)

👉🏼 Sebagai peringatan;

Bahwasanya Dia (Allah) tidak mengampuni kesombongan, dimana hal itu lebih besar daripada kesyirikan.  Dan bahwasanya, sebagaimana orang yang bertawadhu' kepada Allah, Allah akan mengangkatnya, demikian pula (sebaliknya) barangsiapa menyombongkan diri dari ketundukan terhadap al-haq (kebenaran), Allah akan menghinakannya, merendahkannya, mengecilkannya, dan meremehkannya. 

Dan, barangsiapa menyombongkan diri dari ketundukan terhadap al-haq meskipun datangnya melalui anak kecil, atau orang yang dibencinya, atau memusuhinya.  Maka hakikatnya kesombongannya itu adalah terhadap Allah, karena sesungguhnya Allah itulah Yang Haq, firman-Nya adalah haq, agama-Nya adalah haq.  Dan, Al-Haq adalah sifat-Nya, dari-Nya, dan milik-Nya (semata).  Maka, jika hamba menolak al-haq dan menyombongkan diri dari menerimanya, maka dia itu sebenarnya membantah Allah dan menyombongkan diri terhadap Allah.  Wallahu a'lam."

📚 Madarijus Salikin, 2/333

* Meskipun penolakannya terhadap kebenaran itu bertingkat-tingkat, ada yang berkaitan dengan pokok-pokok Agama (Ushul, Aqidah), atau cabang-cabangnya (Furu'), tetapi hakikatnya tetap sama, yaitu menolak Allah 'Azza wa Jalla.  Sebagai Satu-satunya Sumber Kebenaran.

Dan, penolakan yang sedikit biasanya akan menggiring pada penolakan yang banyak.  Telah sepakat para 'ulama Ahlus Sunnah tentang Kaidah Islam; "Menolak satu (kebenaran), berarti menolak semuanya."

"All or Nothing."  Ambil semuanya atau tidak usah samasekali.

"Na'udzubillahi min dzaalika,"  (pen blog).

قال الإمام إبن القيم رحمه الله :

ﻗﺎﻝ رسول الله صلى الله عليه وسلم:

ﺍﻟﻜﺒﺮ ﺑﻄﺮ ﺍﻟﺤﻖ ﻭﻏﻤﺺ ﺍﻟﻨﺎﺱ،

ﻭﻗﺎﻝ الله ﺗﻌﺎﻟﻰ:

ﺇﻥ ﺍﻟﻠﻪ ﻻ ﻳﻐﻔﺮ ﺃﻥ ﻳﺸﺮﻙ ﺑﻪ (ﺍﻟﻨﺴﺎﺀ :8)

ﺗﻨﺒﻴﻬﺎ ﻋﻠﻰ ﺃﻧﻪ ﻻ ﻳﻐﻔﺮ ﺍﻟﻜﺒﺮ ﺍﻟﺬﻱ ﻫﻮ ﺃﻋﻈﻢ ﻣﻦ ﺍﻟﺸﺮﻙ ﻭﻛﻤﺎ ﺃﻥ ﻣﻦ ﺗﻮﺍﺿﻊ ﻟﻠﻪ ﺭﻓﻌﻪ ﻓﻜﺬﻟﻚ ﻣﻦ ﺗﻜﺒﺮ ﻋﻦ ﺍﻻﻧﻘﻴﺎﺩ ﻟﻠﺤﻖ ﺃﺫﻟﻪ ﺍﻟﻠﻪ ﻭﻭﺿﻌﻪ ﻭﺻﻐﺮﻩ ﻭﺣﻘﺮﻩ ﻭﻣﻦ ﺗﻜﺒﺮ ﻋﻦ ﺍﻻﻧﻘﻴﺎﺩ ﻟﻠﺤﻖ ﻭﻟﻮ ﺟﺎﺀﻩ ﻋﻠﻰ ﻳﺪ ﺻﻐﻴﺮ ﺃﻭ ﻣﻦ ﻳﺒﻐﻀﻪ ﺃﻭ ﻳﻌﺎﺩﻳﻪ ﻓﺈﻧﻤﺎ ﺗﻜﺒﺮﻩ ﻋﻠﻰ ﺍﻟﻠﻪ ﻓﺈﻥ ﺍﻟﻠﻪ ﻫﻮ ﺍﻟﺤﻖ ﻭﻛﻼﻣﻪ ﺣﻖ ﻭﺩﻳﻨﻪ ﺣﻖ ﻭﺍﻟﺤﻖ ﺻﻔﺘﻪ ﻭﻣﻨﻪ ﻭﻟﻪ ﻓﺈﺫﺍ ﺭﺩﻩ ﺍﻟﻌﺒﺪ ﻭﺗﻜﺒﺮ ﻋﻦ ﻗﺒﻮﻟﻪ : ﻓﺈﻧﻤﺎ ﺭﺩ ﻋﻠﻰ ﺍﻟﻠﻪ

ﻭﺗﻜﺒﺮ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺍﻟﻠﻪ ﺃﻋﻠﻢ


📚 مدارج السالكين ٢ /٣٣٣

oOo

Disalin dengan editan dari tulisan;

https://t.me/hikmahsalafiyyah



Tidak ada komentar:

Posting Komentar