بسم الله الرحمان الرحيم
Berkata Al-Muhallab bin Abi Shafrah rahimahullah:
يعجبني أن أرى عقل الكريم زائدا على لسانه ولا يعجبني أن أرى لسانه زائدا على عقله
"Aku kagum melihat orang yang mulia - akalnya melebihi lisannya. Dan, aku tidak suka apabila lisannya melebihi akalnya."*
[📚 Kitaabul Adzkiya, Ibnul Jauzi, hal.11]
* Lisan itu ibarat anak panah yang melesat kencang lepas dari busurnya, kalau sudah terlepas menuju sasaran tak bisa ditahan dan ditarik lagi, tinggal menunggu berapa skor yang tercetak pada papan bidikan (Arrow Dart), atau malah keluar (meleset) dari papan bidikan - melayang entah kemana mencari sasarannya.
Mayoritas manusia masuk Neraka karena tidak mampu menjaga Lisan. Sepotong lisan yang tidak diridhai Allah Subhanahu wa Ta'ala cukup untuk menghempaskan pelakunya ke Neraka Jahannam.
Oleh sebab itu, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menjamin Surga bagi orang yang mampu menjaga apa yang ada di antara kedua bibirnya (lisan) dan kedua pahanya (kemaluan), (pen blog).
oOo
Disalin dengan editan dari;
https://t.me/MAHADALBAYYINAH
https://albayyinah.ponpes.id
Tidak ada komentar:
Posting Komentar