بسم الله الرحمان الرحيم
Berkata Al-Imam Abdurrahman bin Nashir As-Sa'dy rahimahullah;
فانها ترن على القلب وتغتيه شيء، فشيء حتى ينطمس نوره وتموت بصيرته فتنقلب عليه الحقا ءق فيرى البطل حقا والحفاباطلا وهذا من بعض عقوبات الذنوب
"Sesungguhnya (setiap) dosa akan menutupi qalbu (hati) sedikit demi sedikit, hingga cahayanya menjadi padam, mata hatinya menjadi buta.
Dan, terbolak-balik baginya hakikat berbagai perkara. Sehingga, dia akan melihat kebathilan sebagai Kebenaran. Dan Kebenaran sebagai kebathilan. Ini adalah sebagian dari hukuman terhadap dosa-dosa (yang pernah dia lakukan)."*
(Taisirul Karamirrahman, 875)
* Orang yang memiliki pandangan (keyakinan) seperti ini cenderung menempuh jalan yang menyimpang (sesat) - sebagai hukuman dari Allah 'Azza wa Jalla atas dosa-dosa besar yang dia lakukan. Bila sampai meninggal dunia dia tidak kunjung menemukan jalan yang benar (lurus), dan belum sempat bertaubat, maka dia akan dihukum dengan siksaan yang lebih berat lagi di Akhirat, (pen blog).
oOo
Tidak ada komentar:
Posting Komentar